Bijak Bermedia Sosial
Bijak Bermedia Sosial
Oleh:Fakhri
Robi Aulia
Revolusi dunia IT membawa
berbagai feature baru kedalam
kehidupan manusia.salah satunya adalah Social
Media.Socmed menjadi bagian tidak
terpisahkan dari kehidupan manusia terrhitung saat ini ada sekitar 1000-an social media .Social Media memiliki berbagai fungsi diantaranya sebagai media Entertainment dan media komunikasi.
Dilansir dari berikut adalah data mengenai pengguna media sosial pada Januari 2016
Berdasarkan data tersebut Indonesia
memiliki pengguna media sosial cukup banyak yaitu sekitar 34% dari total
penduduk Indonesia.
Seiring dengan
banyaknya pengguna media sosial permasalahan mulai muncul diantaranya itu adalah banyaknya beredar berita Hoax di Media Sosial.Berita Hoax itu berita
yang palsu atau tidak benar informasinya.Tentunya dengan beredarnya berita Hoax itu meresahkan bagi masyarakat karena
informasi yang disampaikan tidak memiliki kebenaran dan keabsahan.Dengan
beredarnya berita Hoax dapat
merugikan banyak pihak,yang sebenernya pihak tersebut tidak bersalah disebut
bersalah dengan adanya berita Hoax atau
Masyarakat diadu domba demi kepentingan golongan tertentu.
Kita sebagai pengguna media sosial harus bijak dalam
menerima informasi,kita jangan dahulu menyimpulkan suatu kebenaran tanpa adanya
argumentasi dan sumber yang jelas.Jikalau kita menganggap dan mempublikasikan
informasi Hoax tersebut maka kita
juga membodohi orang lain,dan bisa mendatangkan permusuhan.
Untuk menghindari berita hoax yang harus kita lakukan
yaitu:
Pertama,memfilter Informasi.Pada
Zaman ini Informasi semakin mudah didapat dan bisa dikatakan berlebihan semua
informasi bisa diakses dengan mudah.Tentunya setiap Informasi itu ada yang
benar dan ada juga yang hoax maka kita sebagai penerima informasi harus bijak
dalam memilah informasi.
Kedua,membiasakan membaca
sebuah informasi secara utuh.dengan membaca informasi secara utuh akan
memnghindarkan kita dari misconception sehingga
Informasi tersebut bisa tersampaikan secara seutuhnya dan benar
Komentar
Posting Komentar